Dalam rangka melakukan pemulihan pembelajaran pasca pandemi pemerintah mengeluarkan kebijakan dalam pengembangan Kurikulum Merdeka yang diberikan kepada satuan pendidikan. Salah satu tujuan kurikulum merdeka adalah mengejar ketertinggalan pembelajaran yang disebabkan oleh pandemi covid-19. Kurikulum ini dibuat dengan tujuan agar pendidikan di Indonesia bisa seperti di negara maju, yang mana siswa diberi kebebasan dalam memilih apa yang diminatinya dalam pembelajaran.

Dalam Implementasi Kurikulum Merdeka, Pelaksanaan pembelajaran fokus pada materi esensial, sehingga ada waktu untuk pembelajaran mendalam untuk kompetensi dasar seperti literasi dan numerasi serta pengembangan Pembelajaran berbasis proyek yang bertujuan mengembangkan soft skill serta karakter sesuai profil pelajar Pancasila.

Langkah-langkah Penting Pelaksanaan Kurikulum Merdeka di Sekolah
  1. Menyiapkan dokumen Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan (KOSP)
  2. Menyiapkan Alur Tujuan Pembelajaran
  3. Menyusun Kriteria Ketercapaian Tujuan Pembelajaran.
  4. Menyusun Modul Ajar.
  5. Menyiapkan Projek Profil Pancasila.

Keunggulan Kurikulum Merdeka Belajar adalah lebih fokus pada materi yang penting atau esensial, sehingga belajar lebih mendalam dan tidak terburu-buru. Guru nantinya dapat mengajar sesuai tahap capaian dan perkembangan peserta didik.

Agar kita bisa sukses dalam melaksanakan implementasi Kurikulum Merdeka maka harus belajar mandiri melalui Platform Merdeka Mengajar (PMM), mengikuti seri webiner yang diselenggarakan oleh Kemdikbud, mengikuti komunitas belajar, serta mengimplementasikan dan mewujudkan dalam aksinyata di sekolah maupun di kelasnya masing-masing sesuai tahapan yang telah di pelajari dari PMM.

Mari instal Platform Merdeka Mengajar pada gawai Android melalui tautan bit.ly/platformmerdekamengajar