Direktorat Sekolah Menengah Pertama, Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah Kementerian Pendidikan, akan menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Digitalisasi Pembelajaran jenjang SMP pada 18–20 Juni 2025. Kegiatan ini merupakan upaya konkret pemerintah untuk meningkatkan kapasitas guru dalam pemanfaatan teknologi digital melalui Smart Classroom di satuan pendidikan.

Kegiatan ini berlangsung serentak di lima region, yaitu Jakarta, Bandung, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), serta dua wilayah di Jawa Timur, dan menghadirkan para narasumber dari berbagai instansi pendidikan terkemuka seperti Universitas Telkom, Universitas Negeri Jakarta, Universitas Al-Ghifari, serta para praktisi dan guru inovatif dari sekolah-sekolah unggulan di Indonesia.

Salah satu peserta narasumber dari Region DIY adalah Sigit Suryono dari SMP Negeri 1 Wonosari.

Adapun materi yang disampaikan selama kegiatan mencakup:

  • Kebijakan bantuan peralatan digitalisasi pembelajaran tahun 2025

  • Instalasi dan konfigurasi perangkat Smart Classroom

  • Pemanfaatan platform Rumah Pendidikan dan media pembelajaran interaktif

  • Penguatan kerangka kerja deep learning dan growth mindset

  • Simulasi pembelajaran menggunakan konten digital di layar interaktif (IFP)

Kegiatan Bimtek ini tidak hanya bertujuan membekali guru dengan kemampuan teknis, tetapi juga memperkuat semangat transformasi digital di lingkungan pendidikan. Seluruh peserta diharapkan dapat menjadi agen perubahan di sekolah masing-masing dan turut menyukseskan program Zona Integritas Wilayah Bebas dari Korupsi (ZI-WBK) yang tengah dicanangkan oleh Direktorat SMP.

Informasi dan koordinasi teknis kegiatan ini dikelola oleh tim dari Direktorat SMP, dengan narahubung utama Ibu Cicih Wahyunarsih (0813-1514-4210) dan Bapak Ahmad Saeful Hidayat (0857-8119-1062).

Dengan kolaborasi lintas daerah dan institusi, kegiatan ini diharapkan mampu mempercepat terwujudnya sistem pembelajaran yang adaptif, interaktif, dan berbasis digital di seluruh Indonesia.